Wujudkan WBBM, Direktur PIP Semarang Tekankan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Bagi Dosen

Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang berkomitmen untuk membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Pada kegiatan internalisasi bertajuk Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik yang dikemas dalam diskusi dihadiri oleh seluruh dosen dan membahas tentang peningkatan layanan khususnya kepada taruna, peserta diklat peningkatan, dan peserta diklat keterampilan, bertempat di Ruang Sidang Besar (RSB) Gedung Utama, pada Selasa (5/3).

Pada kegiatan internalisasi ini pimpinan sebagai agen perubahan menyampaikan bahwa pembangunan ZI menuju WBBM merupakan komitmen bersama seluruh elemen di PIP Semarang. Hal ini dibuktikan dengan internalisasi nilai-nilai WBBM yang dilakukan oleh Direktur PIP Semarang, Capt. Sukirno, M.Mar.,  kepada dosen PIP Semarang. Ia menekankan bahwa salah satu nilai-nilai WBBM yaitu pelayanan prima, harus menjadi landasan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi para dosen. Sukirno menyampaikan masih ada beberapa dosen yang masih belum memanfaatkan secara maksimal adanya fasilitas simulator sebagai media pembelajaran praktik. Menurutnya WBBM bukan hanya program, tetapi sebuah budaya kerja yang harus ditanamkan dalam diri setiap pegawai. “Dengan komitmen dan kerja sama dari semua pihak, internalisasi nilai-nilai WBBM ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik di PIP Semarang. Semoga dengan WBBM, pelayanan di PIP Semarang menjadi lebih baik dan masyarakat semakin puas,” ucap Sukirno.

PIP Semarang berkomitmen untuk terus melakukan berbagai upaya untuk membangun ZI menuju WBBM. Internalisasi nilai-nilai WBBM kepada seluruh pegawai merupakan salah satu langkah penting untuk mewujudkannya. Setiap pegawai harus mampu menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dengan penerapan nilai-nilai WBBM secara konsisten dan berkelanjutan serta dapat mewujudkan birokrasi yang bersih dan melayani, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kepercayaan masyarakat.



Leave a Reply