Membangun Karakter Taruna yang Ber-Prestasi, PIP Semarang Menerapkan Pengasuhan yang Humanis

Metode pengasuhan bagian tidak terpisahkan dari proses penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan secara keseluruhan. Kegiatan pengasuhan harus dapat mengatasi kendala yang ada dalam penyelenggaraan proses diklat, dan menciptakan lingkungan yang humanis, serta menumbuhkan semangat atau gairah belajar maupun berlatih pada taruna. Sejalan dengan hal tersebut, Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang mengadakan kegiatan Pengembangan Soft Skill Pengasuh Taruna, dengan tema Pengasuhan Humanis untuk Membangun Karakter Taruna yang ber-PRESTASI (Profesional, Etika, Standar Global, dan Integritas) yang dilaksanakan pada, 10–11 Januari 2024, di Ruang Meeting Solia Zigna Solo.

Kegiatan dibuka oleh Pembantu Direktur III, Capt. Anugrah Nur Prasetyo, M.Si.,didampingi oleh Pembantu Direktur I, Dr. A. Agus Tjahjono, M.M., M.Mar.E., Kepala Pusat Pembinaan Mental, Moral dan Kesamaptaan (PMMK) Dr. Capt. Samsul Huda, M.M., M.Mar., dan AKBP. Nunik Pujiarti, S.Psi., M.Psi., Psikolog dari Akademi Kepolisian (AKPOL) selaku narasumber.

Materi yang disampaikan Nunik Pujiarti selaku narasumber terkait Pengasuhan Humanis. Narasumber kedua dari Universitas Sahid yaitu Anniez Rachmawati Musslifah, S.Psi., M.Psi., Psikolog yang memberikan materi tentang Membentuk Taruna Berjiwa Entrepreneur. Peserta juga diminta melakukan praktik bagaimana pengasuh menumbuhkankembangkan mental kepribadian serta potensi kepemimpinan taruna ke arah terwujudnya karakter yang ber-PRESTASI . Selanjutnya hadir Ir. Sugihardjo, M.Si yang memberikan materi tentang Leadership. “Pentingnya pembentukan Soft Skill Competency yang harus dilakukan dosen dan pengasuh kepada taruna, agar taruna PIP Semarang lebih unggul dari yang lain,” ucapnya.



Leave a Reply