- December 22, 2021
- Posted by: PIP Semarang
- Category: News
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang bekerja sama dengan PT Samudera Indonesia yang diwakili oleh Samudera Indonesia Peduli mengadakan seleksi program beasiswa bagi taruna angkatan 57 siap praktik laut (Prala), program beasiswa bertujuan untuk menjaring taruna yang berpotensi untuk prala di atas kapal niaga yang di kelola PT Samudera Indonesia.
Sekilas mengenai Samudera Indonesia Peduli yang berdiri tahun 2017, bertujuan melaksanakan program tanggung jawab sosial PT Samudera Indonesia. Secara umum Samudera Indonesia Peduli berfokus kepada peningkatan taraf hidup masyarakat di sekitar lokasi operasional perusahaan
Selasa (21/12) bertempat di ruang 403, lantai empat, Gedung Serba Guna PIP Semarang, 40 Taruna Madya angkatan 57 program Diploma IV, yang terdiri dari 25 taruna program studi (prodi) nautika dan 15 taruna prodi teknika, mengikuti seleksi program beasiswa secara langsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 5M. Taruna Madya atas nama Zayen Azmara dari prodi teknika mengikuti seleksi melalui virtual. Tim panelis dari Samudera Indonesia Peduli terdiri dari Rismieta Fitri Setiyanti dan Retasya Bonita dibantu tim panelis dari PT. Samudera Daya Maritim Capt. Heru Tjatur Setiawan dan Capt. Suarniati.
Pengumuman hasil seleksi program beasiswa disampaikan oleh Pembantu Direktur I Nasri, M.T., dan didampingi oleh Direktur Pengelola Samudera Indonesia Peduli Nadya Anete. Sepuluh taruna yang terdiri dari lima Taruna Madya prodi nautika, M. Isyfa Ali Al Ghibran, Luthfi Safrialdy, Septha Arsandi, Abdurrahman Subairi, Farid Wahyu Dyatmika, dan lima Taruna Madya prodi teknika, Ariq Hibatulloh Nur Buwono, Muhammad Nadhif Zamachsari, Satria Yanottama, Islah Ahmad Lokatama, Miftahurrahmad dinyatakan lolos seleksi program beasiswa. Kesepuluh taruna tersebut berhak mendapatkan bantuan biaya pendidikan selama dua semester dan praktik laut di atas kapal niaga yang dikelola PT Samudera Indonesia.
Diharapkan setelah selesai pendidikan bisa di rekrut menjadi karyawan PT Samudera Indonesia sebagai pelaut yang mewujudkan konektivitas nasional.