- September 20, 2024
- Posted by: PIP Semarang
- Category: News
Setiap tahun, umat Islam di seluruh dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad saw, yaitu hari kelahiran Nabi pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah. Peringatan ini bukan hanya sekadar momen untuk merayakan kelahiran Rasulullah saw, tetapi juga sebagai kesempatan bagi umat Islam untuk merenungi, memperkuat kecintaan kepada beliau, serta meneladani akhlak mulia yang beliau ajarkan.
Dalam menyambut peringatan hari Maulid Nabi Muhammad saw, Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang melalui Staf Komando Resimen Taruna Divisi Asisten Kerohanian (Asroh) Islam selenggarakan kegiatan Maulid Akbar dengan tema “Gemakan Sholawat Wujud Keteladanan Akhlak Nabi Muhammad saw Sebagai Landasan Meraih Prestasi”. Kegiatan dilaksanakan pada Jumat (20/9) di Auditorium Gedung Serba Guna Balai Mas Pardi yang dihadiri oleh seluruh kadet dan pegawai PIP Semarang yang beragama muslim.
Acara diawali dengan sholawat nabi yang diiringi alunan rebana PIP Semarang yang berkolaborasi dengan tim rebana sekolah pelayaran sekitar semarang, yaitu Universitas Maritim (UNIMAR) AMNI Semarang, Politeknik Maritim Negeri Indonesia (Polimarin), dan Akademi Pelayaran Niaga (Akpelni). Kadet PIP Semarang melantunkan ayat suci Al-Qur’an sebagai tanda dimulainya kegiatan.
Amad Narto, M.Pd., M.Mar.E., selaku pengurus lembaga amalan islam membuka kegiatan, dalam sambutannya beliau menyampaikan kepada seluruh jamaah untuk dapat menyimak dan mengikuti kegiatan dengan tertib. “Kegiatan ini bertujuan untuk menjadikan momen yang besar sebagai alat mempererat tali persaudaraan sesama muslim,” tambah Narto. Hadir pula dalam kegiatan Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Ketarunaan, Iwan Kurniawan, M.Pd., M.Mar.E., dan Koordinator Bidang Ketarunaan dan Alumni, Siti Fatimah, S.Si.T., M.Pd.
Hadir sebagai pengisi tausiah, Habib Ridho Baraqbah yang menjelaskan bagaimana kita menyikapi hari besar bagi umat muslim ini. Melalui peringatan Maulid, kita diingatkan akan misi kerasulan beliau dalam menegakkan ajaran tauhid, menebar kasih sayang, dan mewujudkan keadilan bagi seluruh umat manusia. Namun, yang terpenting dari peringatan ini adalah upaya untuk menghidupkan kembali semangat meneladani kehidupan Rasulullah saw. “Bagaimana kita sebagai umat Islam bisa mengambil inspirasi dari perilaku, tindakan, dan keputusan yang beliau ambil dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita bisa menjadi individu yang lebih baik, serta membawa manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” tutup Ridho. Diakhir kegiatan Habib Ridho Baraqbah mengajak berdoa bersama kepada seluruh jamaah yang hadir.