- July 25, 2024
- Posted by: PIP Semarang
- Category: News
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPPM) kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kali ini PIP Semarang berkolaborasi dengan Sekolah Tinggi Maritim Yogyakarta (STIMARYO) dengan mengusung tema “Sosialisasi Peningkatan Kompetensi Freight Forwarder Bagi Masyarakat Pelaku Freight Forwarding,” yang diikuti oleh 100 peserta yang merupakan freight forwarder. Kegiatan dilaksanakan di Balaidesa Sinduadi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Kamis, 25 Juli 2024 dengan fokus peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang freight forwarding, sehingga diharapkan dapat membuka peluang ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Direktur PIP Semarang, diwakili oleh Pembantu Direktur I, A. Agus Tjahjono, M.M., M.Mar.E., menyampaikan sambutan serta membuka kegiatan pengabdian masyarakat ini secara langsung. Dalam sambutannya berharap agar kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan yang berguna bagi para peserta. Agus Tjahjono menekankan pentingnya pelatihan ini dalam mendukung perkembangan industri freight forwarding di daerah tersebut. Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua I Akademik STIMARYO, Benny Hartanto, ST, MM., beserta jajaran staf akademik dari institusi tersebut. Benny Hartanto memberikan apresiasi terhadap kolaborasi ini dan berharap pelatihan ini dapat memperkuat kapasitas pelaku freight forwarding di wilayah DIY.
Materi pelatihan disampaikan oleh sejumlah dosen berpengalaman, dosen dari PIP Semarang, Okvita Wahyuni, S.ST., M.M., dan Fajar Transelasi, S.Tr., M.A.P., serta dosen dari STIMARYO, Slamet Pamujianto, S.Pd., MM., M.Kom., Vivid Dekanawati, SE., MM., dan Himawan Aditya Pratama, S.Pi., MM. Para dosen berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam bidang freight forwarding, memberikan wawasan baru dan keterampilan praktis yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan peserta dalam bidang ini. Pelatihan menggunakan metode yang interaktif dan partisipatif untuk memastikan peserta aktif terlibat dan dapat memahami materi dengan baik.