- July 17, 2024
- Posted by: PIP Semarang
- Category: News
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang menyelenggarakan ujian skripsi bagi para calon Sarjana Terapan Pelayaran (S.ST.Pel), momen ini menandakan babak akhir dari perjuangan panjang mereka dalam menimba ilmu dan keahlian di bidang pelayaran. Sidang skripsi merupakan fase yang harus dilalui sebelum resmi menyandang gelar S.ST.Pel. Di sinilah mereka akan mempertanggungjawabkan hasil penelitian dan pemikiran mereka di hadapan para dosen penguji, bertempat di ruang kelas yang telah ditentukan.
Mengenakan Pakaian Dinas Upacara (navy blue) para mahasiswa siap menjawab berbagai pertanyaan dan mempertahankan hasil penelitian mereka. Topik penelitian yang dibahas beragam, mulai dari aspek teknis pelayaran, keselamatan maritim, hingga isu-isu terkini dalam industri maritim. Salah satu peserta sidang mahasiswi Amallia, mengungkapkan rasa gugup namun optimisnya. “Saya sudah mempersiapkan diri dengan matang untuk ujian ini. Saya yakin dengan hasil penelitian saya dan siap menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh dosen penguji,” ujarnya.
Ujian skripsi ini bukan hanya tentang mendapatkan gelar, tetapi juga tentang menunjukkan kemampuan mereka dalam berpikir kritis dan menyelesaikan masalah secara mandiri. Di PIP Semarang, tidak hanya diajarkan tentang teori, namun juga dilatih untuk menjadi problem solver dan pemimpin di masa depan. Sementara itu, para dosen penguji memberikan apresiasi yang tinggi terhadap semangat dan dedikasi para siswa. “Mereka telah menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam penelitian dan penyusunan skripsi. Saya yakin mereka akan menjadi penerus yang handal bagi industri maritim Indonesia,” ungkap Dr. Andi, salah satu dosen penguji. Skripsi harus memenuhi standar akademis dan lolos review oleh dosen pembimbing dan penguji.
Bagi yang berhasil lulus sidang skripsi, mereka berhak mendapatkan gelar S.ST.Pel dan berhak mengikuti prosesi wisuda.