PIP Semarang Bagikan Sembako dan Masker, Serta Tips Kesehatan pada Para Pekerja Ojek Online

Sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat, khususnya yang secara ekonomi terdampak akibat adanya wabah Covid-19, Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang membagikan paket sembako dan masker kepada 150 orang pekerja ojek online. Kegiatan dilaksanakan di aula Gedung Serba Guna Balai Mas Pardi pada Kamis, 23 April 2020.

Direktur Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Dr. Capt. Mashudi Rofik, M.Sc dalam sambutannya menyatakan bahwa pemberian paket sembako dan masker ini jangan dilihat secara nominalnya, “Tapi niat kami adalah membantu rekan-rekan dalam situasi wabah ini,” katanya.

Selanjutnya Kepala Unit Kesehatan PIP Semarang dr. Rosvy Walida memberikan informasi dan tips kesehatan. Terkait dengan profesi ojol yang sering keluar rumah dan bertemu orang, dr. Rosvy Walida  menganjurkan mereka untuk selalu menjaga stamina, sering mencuci tangan dengan sabun, dan mengganti masker tiap 4 jam sekali.

“Masker idealnya hanya 4 jam dipakai. Saat bekerja, paling tidak bawa 2-3 masker atau lebih. Tidak harus masker medis,  masker kain lebih dapat  dipakai ulang dengan terlebih dulu dicuci bersih. Dan tolong diingat kalau tidak enak badan, ada batuk, nggereges, atau sakit lainnya meskipun bukan corona, untuk tidak keluar kerja dulu. Demi menjaga kesehatan  semua orang. Daya tahan, imun tubuh yang sedang turun, mudah terserang penyakit lain,” pesannya.

Dalam pembagian sembako ini, PIP Semarang menerapkan protokol kesehatan yang berlaku, yaitu pemeriksaan suhu penerima bantuan, penyemprotan disinfektan, mencuci tangan, dan berjarak 2 meter antara  penerima bantuan yang satu dengan yang lainnya. Dalam kegiatan ini hadir Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat H. Mustholiq, MM, M.Mar.E beserta jajaran.

 

Credit: Yozar, Irawan

 



Leave a Reply